WEB BLOG
this site the web

BATU MALIN KUNDANG vs 21 KEAJAIBAN DUNIA

BATU MALIN KUNDANG vs 21 KEAJAIBAN DUNIA

tali malin kundang

tali malin kundang

AJAIB berbeda dengan MEGAH. Berbeda juga dengan MENGAGUMKAN. AJAIB seharusnya berarti sesuatu hal yang luar biasa dan tidak dapat diterangkan secara akal sehat maupun dengan pendekatan multi disiplin ilmu-ilmu, bagaimana hal itu dapat terjadi. Bangunan-bangunan aneh yang terdapat di dalam goa-goa, bentuk bulan yang berubah-ubah atau adanya babi yang berkaki dua, dapat diterangkan secara akal sehat dan pendekatan multi disiplin ilmu. Tetapi adalah ajaib bahwa Isa AS dapat berbicara ketika dalam kandungan ataupun adalah ajaib bahwa Muhammad SAW dapat mengatakan teori “Big Bang” pada tahun 600 M.

Berdasar hal itu adalah kurang tepat apabila mengatakan Gedung Opera Sydney, Patung Liberty AS, Menara Eiffel Perancis ataupun patung Yesus yang tingginya 38 M di Brazil merupakan keajaiban dunia. Piramida Giza di Mesir mungkin dapat dikatakan keajaiban dunia, oleh karena sulit sekali menerangkan secara ilmu arsitektur, bagaiman hal tersebut dapat terjadi. Bahkan arsitektur jaman sekarang masih belum bisa membuatnya. Sehingga seharusnya dibedakan antara KEAJAIBAN dunia dengan KEMEGAHAN dunia, megah oleh karena bangunan itu memang hebat atau indah, terlebih-lebih bila dibangun pada jaman dahulu kala. Tembok besar Cina lebih megah daripada patung Liberty AS atau menara Eiffel Perancis.

Keajaiban dunia berdasarkan NOWC (New Open World Corporation) Portugal 7 Juli 2007, menghasilkan 7 bangunan ajaib dunia dan 14 bangunan untuk nominasi bangunan ajaib dunia.

7 Bangunan Ajaib Dunia:

· Tembok Besar Cina

· Taj Mahal India

· Petra Jordania (Kota yang didirikan dengan memahat dinding batu)

· Piramida Chichen Itza Meksiko (Bangunan istana, kuil, monumen dari suku Maya Meksiko)

· Machu Picchu Peru (Kota berlapis emas dari suku Inca Peru)

· Colloseum Italia (Arena pertarungan peninggalan Romawi)

· Patung Kristus Penebus Brazil (Patung yang didirikan tahun 1921 dengan tinggi 38 M di puncak Gunung Corcovado, 710 m di atas laut).

Komentar :

Tidak ada yang ajaib disitu, semuanya hanya menunjukkan kegigihan manusia dalam membangun (walaupun dengan pengorbanan berjuta-juta nyawa manusia). Semuanya pantas menjadi situs warisan dunia/UNESCO kecuali untuk patung Kristus di Brazil, karena bangunan itu biasa-biasa saja.

14 Bangunan Nominasi Bangunan Ajaib Dunia:

· Acropolis Yunani (Reruntuhan Kota Kuno)

· Istana Alhambra Spanyol (Bangunan megah dan indah peninggalan jaman Islam di Spanyol)

· Candi Angkor Wat Kamboja (Kuil tua Hindu yang indah di Kamboja)

· Patung Raksasa Moai Cile (Patung-patung besar yang dibuat ± 1000 tahun yang lampau)

· Menara Eiffel Perancis

· Museum Hagia Sophia Turki (Bangunan megah dan indah yang dibuat pertama kali oleh Kaisar Konstantin Romawi kemudian berubah menjadi gereja, masjid dan terakhir jadi museum).

· Biara Kiyomizu Jepang (Kuil Budha yang indah dan megah yang didirikan tahun 798 M)

· Katedral St Basil Rusia (Katedral tahun 1555 M)

· Istana Neuschwanstein Jerman -Bangunan istana yang megah dan indah di Bavaria Jerman, tahun 1868

· Piramid Giza Mesir

· Patung Liberty AS (Patung raksasa 93 M di dekat Pelabuhan New York, dibangun tahun 1886)

· Stonehenge Inggris (Batu-batu berdiri melingkar yang dibuat dari jaman 3000 – 1600 SM)

· Gedung Opera Sdney Australia

· Kota Timbuktu Mali (Bekas kota perdagangan terbesar di kota Arika Barat)

Komentar :

Tidak ada yang ajaib disitu, kecuali untuk Piramida Giza di Mesir. Semua bangunan tersebut hanya pantas menjadi situs warisan bangsa itu sendiri, kecuali untuk Piramid Giza, Acropolis Yunani, Istana Alhambra Spanyol, Angkor Wat Kamboja, Hagia Sophia Turki dan Stonehenge Inggris. Bangunan-bangunan itu baru pantas menjadi warisan dunia/UNESCO, walaupun tidak ajaib kecuali Piramid Giza seperti yang telah disebutkan sebelumnya.

ampuun maak!

ampuun maak!

Bagaimana dengan Batu Malin Kundang?

Termasuk bangunan ajaib, oleh karena kapal yang berubah menjadi batu, tali-tali kapal yang menjadi batu, gentong-gentong air, kotak-kotak harta dan tubuh Malin Kundang semuanya berubah menjadi batu, merupakan sesuatu yang luar biasa, sulit diterangkan secara akal sehat dan secara keilmuan. Bahkan apabila tanah-tanah dan pasir itu dibongkar, kita akan melihat dasar kapal dan kemudi kapal yang berubah menjadi batu. (kenapa sampai hari ini tidak ada arkeolog yang melakukan penelitian bangunan ajaib ini ya?)

Dengan melihat batu Malin Kundang dan batu-batu bekas kapal di sekitarnya, tanpa perlu berdebat, kita dapat mengatakan bahwa Allah Tuhan Semesta Alam itu sungguh-sungguh ada dan hidup, mendengar dan berkehendak. Dan itu adalah warisan yang penting bagi dunia, sudah sepatutnya UNESCO menjadikannya situs warisan dunia dan para penduduk bumi menjadikannya salah satu bangunan paling ajaib dunia.

Underwater ROV

Abstrak
Saat ini robot bawah air banyak bermunculan, terlihat dari banyaknya industri maupun institusi yang mengembangkan robot bawah air ini. Mulai dari Underwater ROV (Remotely Operated Vehicle) sampai kepada AUV (Autonomous Underwater Vehicle). Robot-robot tersebut dibuat untuk beragam keperluan, seperti untuk kepentingan riset ilmiah, untuk tujuan komersil maupun untuk pertahanan militer. Program robot bawah air ini dimulai sejak tahun 1960 untuk keperluan explorasi bawah laut.

Banyak negara maju telah mendirikan departemen tersendiri untuk mengembangkan robot jenis ini. Di MIT (Massachusetts Institute of Technology) terdapat Bluefin Robotis, yang didirikan tahun 1989. Di California ada The Naval Postgraduate School. Bahkan di beberapa negara Eropa dan Australia sering diadakan kompetisi robot bawah air, seperti :

  • AUVSI (Association for Unmanned Vehicle Systems International) melalui kompetisinya yang bernama IAUVC (International Autonomous Underwater Vehicle Competition).
  • Australian Competition (Australia dan Asia Fasifik)

Kompetisi tersebut diantara mempertandingkan kemampuan robot untuk : bergerak mengikuti dinding, atau mengikuti pipa, atau mencari target dan object mapping. Yang paling menantang dalam pembuatan robot bawah air ini adalah penentuan system kontrol yang tepat, seperti menggerakkan aktuator untuk mencapai posisi yang diinginkan atau kecepatan dari robot itu sendiri, sebab aktuator tersebut akan berhubungan dengan sifat air yang dinamis.

Pada proyek robotika ini, hanya difokuskan pada robot ROV dimana robot bawah air tersebut dikendalikan oleh operator. Adapun beberapa hal yang dibahas pada artikel ini adalah :
Desain dan pengembangan ROV (mekanik dan elektrik)
Komunikasi serial (pengontrolan melalui RC / Komputer)
Penerapan sistem kontrol

Tahap pengerjaan :
0. Cari dana untuk beli semua komponen yang diperlukan. ^_^
(Ada yang mau mendanai gak?? hehehe… ^_^)
1. Cari waterproof actuator (motor DC)
2. Dapatkan desain yang tepat
3. Cari Power Supply yang tepat
4. Dapatkan kontol yang tepat untuk gerakan dalam air
5. Uji coba “dummy robot”
6. Pelajari komunikasi serial dan wireless
7. Tambahkan kamera pengintai mini (waterproof)
8. Mendesain user interface di komputer
9. Memuat Dokumentasi
10. Buat animasi Flash untuk presentasi

Work in progress :
# Cari Waterproof actuator
Maret 2008 sudah sudah nemu cara membuat fan komputer menjadi waterproof fan. Namun setelah dicoba di dalam air, powernya masih kurang.

Todo : Harus nyari lagi fan yang punya daya besar, atau coba ganti dengan motor DC atau servo.

# Dapatkan desain yang tepat
2 desain yang terpilih, yaitu desain ROV dari MIT dan dari Universitas Florida
Masih dipelajari.

# Kerjaan yang lain masih pending ^_^

Material dan Perkiraan Biaya

NO

Material

Qty Harga
1 Waterproof fan (fan komputer + waterproofing material) 4

250.000

2 Mini Spy Camera 1

500.000

3 Accu kering 12V/7A 2

300.000

4 Aluminium (untuk rangka robot) 1 set


5 Mikrokontroler ATMega8 1

18.000

6 Remote control / Wireless modul 1


7 IC L293D 2

40.000

8 Komponen pasif (Resistor, Capasitor, dll) 1 Set

10.000



Total


Beberapa faktor yang memberikan efek pada robot underwater
* Bouyancy
* Hydrodynamic Damping
* Coriolis
* Addes Mass
Desain / Konsep

atau mungkin yang ini

Install Windows Vista pada PC tanpa media DVD

install vista Install Windows Vista pada PC tanpa media DVDCara ini sangat efektif mengingat banyaknya Sistem Operasi bajakan yang didistribusikan dalam format .ISO banyak beredar di internet.

Pengguna yang tidak ingin membakar file iso tersebut ke dalam media DVD dapat menggunakan cara ini. Bagi yang tidak memiliki DVD-ROM atau belum membelinya, cara ini juga bisa digunaan.

Software yang akan digunakan adalah Daemon Tools yang bisa didownload secara gratis melalui link ini, sedikit pengetahuan mengenai proses installasi Windows Vista.

Langkah-langkah:

1. Install Virtual CD/DVD, bisa gunakan Daemon Tools, ke sistem operasi yang telah ada.

2. Mount Image ISO DVD installasi Windows Vista menggunakan Virtual CD/DVD.

3. Kopi semua file yang terdapat dalam Virtual CD/DVD ke lokasi lain. Contoh ke “D:\WindowsVista

4. Kopi folder bootmgr dari “D:\WindowsVista” ke direktori root pada drive system. Biasanya ke C:\. Kopi D:\WindowsVista\boot\boot.sdi ke folder yang sama dalam C:\boot, kemudian kopi file bootsect.exe dari folder D:\WindowsVista\boot ke drive C:\.

5. Buat folder baru di drive C:\ dengan nama “sources”

6. Kopi file boot.win dari folder D:\WindowsVista\sources ke folder sources di drive C:\ yang baru dibuat tadi.

7. Buka Command prompt sebagai Administrator

8. Jalankan perintah berikut (dalam hal ini kita akan menggunakan drive C sebagai drive system)

C:\bootsect.exe /nt60 C:

Akan muncul popup “The command completed successfully

9. Ganti label dari drive partisi boot sistem ke nama yang mudah diingat, contoh BCDW, menggunakan perintah label:

label c: BCDW

10.Restart Komputer

11. Saat komputer boot, tampilan installasi akan terlihat, tunggu beberapa saat sampai proses loading selesai.

12. Pilih bahasa dan layout keyboard yang diinginkan kemudian klik next.

13. Pada tampilan berikutnya jangan mengklik tombol “Install Now” tetapi pilih “Repair My Computer” di bagian kiri bawah.

14. Akan tampil pilihan recovery system. Pilih Command Promp untuk membuka jendela DOS.

15. Jalankan perintah format berikut untuk memformat partisi:

format c: /q

Perintah /q artinya melakukan quick format. Jika sebelumnya filesystem dari partisi adalah FAT32, gunakan perintah format c: /q /fs:ntfs untuk merubah filesystem ke NTFS selama proses format. Sebelum proses format dilakukan, kita akan diminta untuk menentukan label dari partisi yang akan diformat, masukkan BCDW.

16. Setelah proses format selesai, jalankan file setup.exe yang terdapat dalam folder D:\WindowsVista\setup.exe dengan mengetikkan perintah:

d:\WindowsVista\setup.exe

17. Lanjutkan proses installasi seperti biasa.

Selesai.

45 Kumpulan Daftar Tutorial AJAX – PHP

php ajax tutorial 45 Kumpulan Daftar Tutorial AJAX   PHPPHP merupakan salah satu bahasa scripting yang cukup populer untuk digunakan dalam pengembangan web. PHP bersifat Open Source, artinya kita tidak akan dikenakan biaya apapun dalam penggunaannya.

Berikut merupakan kumpulan tutorial yang bisa digunakan untuk memulai belajar pemrograman menggunakan PHP, tidak lupa juga saya sertakan tutorial-tutorial yang berhubungan dengan AJAX. Daftar tutorial PHP dan AJAX ini saya kumpulkan dari search engine tentang artikel-artikel yang berhubungan dengan pemrograman menggunakan PHP dan AJAX.

Jika masih ada yang kurang, silahkan ditambahkan.

1. Belajar Ajax dengan prototype.js

Kasusnya seperti ini. Misalnya saat ini ada berapa antriankah di server? Script sederhananya adalah sebagai berikut: [...]

2. Submit Form Dengan Ajax Menggunakan jQuery

[…] maka kali ini adalah contoh penggunaan AJAX untuk mengirimkan data dalam sebuah form dan memprosesnya. Salah satu kelebihan menggunakan form berbasis AJAX dibandingkan form konvensional adalah: kita tidak perlu meninggalkan form selama form dikirimkan/diproses.

3. AJAX – Asynchronous JavaScript And XML (PART 1)

Kelebihan utama AJAX sendiri terletak pada pemanfaatan class object XMLHttpRequest untuk berkomunikasi dengan Web Server dalam melakukan request content, berikut pengunaan Javascript dalam membuat class object XMLHttpRequest : […]

4. AJAX, langkah 1

[…] karena penggunaan AJAX tidak hanya pada sisi klien (browser), tapi juga melibatkan respon dari server.

5. Mendeteksi event keystroke pada textbox dengan menggunakan Ajax

[…] kita buat form pendaftarannya terlebih dahulu. Dan didalam tersebut kita pasang fungsi Ajaxnya. Oke sekarang cobalah kode berikut dan simpan dengan nama formajax.html:

6. Submit form sederhana dengan ajax menggunakan mootools

[…] digunakan untuk mensubmit form dengan ajax menggunakan mootools. Sebelum membahas kedua cara tersebut hal yang perlu disiapkan adalah file untuk form dan file action.

7. Tutorial AJAX, teknik membuat aplikasi web lebih interactive

[…] kita akan membuat aplikasi kalkulator kuadrat, sesaat user memasukan sebuah angka maka sesaat itu juga […]

8. Ber-Ajax menggunakan Prototype

[…] merupakan sebuah Framework JavaScript yang dibuat dengan tujuan untuk memudahkan pengembangan aplikasi web dinamis.

9. File Upload Progress dengan PHP 5 dan APC

[…] setelah kalian berhasil menginstall APC tersebut, maka kita harus mengatur konfigurasinya di dalam php.ini. Yang pertama adalah mendaftarkan library tersebut […]

10. Tips Membuat Web Full Ajax Sederhana

Yang membuat Ajax menarik adalah kita dapat mengupdate satu atau lebih dari element di halaman web kita tanpa perlu reload halaman. […]

11. var Prototype.js ={efek : ‘Javascript Semakin Mudah!’}

[…] tidak kalah pentingnya adalah kemampuannya yang Cross-Browser, ga perlu repot-repot lagi kita nambahin logic […]

12. Membuat File Koneksi PHP dengan Database MySQL

[…] PHP dengan database MySQL adalah script koneksi ke server database dan memilih database. […]

13. Membuat PHP

[…] Decision Making yang akan saya jelas kan kali ini adalah yang sering di pakai dalam programing website […]

14. Buat Gambar Thumbnail pada PHP

[…] kita bahas bagaimana cara membuat gambar ukuran kecil ini, tanpa menggunakan width pada tag IMG.

15. Script PHP untuk Membuat Dokumen RTF

[…] dijelaskan bagaimana cara mengenerate dokumen RTF (Rich Text Format) dengan script PHP. […]

16. CRUD Operation with Cake PHP

[…] mencontohkan betapa mudahnya melakukan operasi CRUD -Create, Read, Update, Delete- dengan memanfaatkan scaffold pada Cake PHP.

17. Cepat , mudah , santai membuat RSS feed dengan PhP

[…] untuk membuat RSS dengan cepat , saya langsung dengan mudah membuatnya […]

18. Membuat calculator dengan PHP

[…] dari sini aku kebayang ‘bagai mana kalo aku nanti posting tutorial Membuat calculator dengan pemrograman PHP […]

19. LATIHAN MEMBUAT HALAMAN LOGIN MENGGUNAKAN PHP & MY SQL

[…] Anda Anda perlu membuat tabel pada database db_test untuk menyimpan username dan passwordnya.

20. Membuat Script Program Posting ke Twitter dengan PHP

[…] akan berikan script php program untuk memposting / mengupdate aktivitas anda ke Twitter dengan PHP.

21. Membuat fungsi Tanggal Hijriah-Masehi-Jawa dengan PHP

Belum masih ada 1 script lagi, cz kalo cuma pake script ini, seperti contoh pemakaiannya berikut : […]

22. Membuat Grafik di PHP dengan JPGRAPH

Dan, berdasarkan kode di atas, berarti saya hanya harus memodifikasi pada baris kode berikut […]

23. Membuat File pdf dengan PHP

Untuk membuat halaman PDF dengan php script dan FPDF Class, lakukan langkah berikut : […]

24. buat counter membuat counter dgn php

Pertama, buatlah table dengan nama counter pada database MySQL kamu […]

25. Guest Book sederhana dengan Flex (PHP)

[…] ama kemudian komentarnya selanjutnya aplikasi guest book ini akan menyimpan data tersebut ke server […]

26. Membuat Pencarian Sederhana dengan PHP dan MySQL

[…] mencoba pencarian sederhana dengan PHP. Pada pencarian ini kita akan mencari data yang ada di database mysql.

27. Membuat Url Dengan Alamat Php Menjadi HTML

[…] saya coba uraikan cara membuat mod rewrite yang menurut saya paling mudah dan paling sering saya pakai.

28. Tutorial membuat Captcha

[…] kalau dulu pernah direpotkan bagaimana cara bikin form yang ada captchanya […]

29. Membuat pilihan Tanggal dengan ComboBox pada PHP

[…] bagaimana cara membuatnya dengan bahasa PHP. Salah satu cara untuk memilih tanggal adalah menggunakan ComboBox.

30. Penggunaan GD Library pada PHP dengan membuat Security Number

[…] pendaftaran terkadang muncul kotak yang di sampingnya ada angka2 random disertai garis atau lainnya. Tentu anda bertanya apa sih gunanya angka2 tersebut ?

31. Tutorial Membuat image atau gambar dinamis on the fly dengan PHP

[…] mengembalikan nilai warna dalam integer yang dapat digunakan untuk warna pada objek image.

32. Source Upload dan View Gambar dengan PHP

[…] upload yang digunakan yaitu move file. Pada metode ini gambar akan di pindah kedalam direktori yang ada di server kita.

33. Tips Membuat Script PHP Pengolah Password dengan MD5

[…] kita perlu mengkombinasikan penggunaan md5() dengan pengacak, misalnya kita gunakan md5() berulangkali […]

34. Srcipt Php Membuat Database Mysql

[…] terdapat dua bagian penting, bagian yang pertama gw ingin ngecek apa php terkoneksi […]

35. Ajax – Meload File PHP ke dalam Textbox

[…] contoh penggunaan ajax yang simple , kita akan belajar me-load isi dari halaman php kedalam document dengan textboxt […]

36. Tutorial Pemrograman Ajax Autocomplete dengan Sumber data Array Javascript dengan Yahoo User Interface (YUI)

[…] kemudian setelah kotak teks input, kita mendefinisikan area dengan tag div dengan id tertentu untuk menampilkan pilihan data autocomplete […]

37. Membuat Web Service dengan PHP

[…] kita harus membuat sebuah kelas yang berisi method-method yang akan kita jadikan web service.

38. Membuat Kamus sederhana Inggris – Indonesia dengan PHP dan MySQL

[…] Selanjutnya database ini kita convert (ubah) menjadi bentuk mysql. Nantinya kita buat dua tabel yakni tabel english dan tabel indonesia. […]

39. [PHP] Membuat rolling images-ads

[…] nantinya akan membuat sebuah gambar yang dipilih beserta link ke bagian gambarnya, selalu berubah menurut urutan […]

40. Membuat Class pagging combobox dengan PHP

[…] fungsi konstruktor ini akan dibuat untuk menginisialisasi variable $RowPerPage dan $PageActive […]

41. Konsep Membuat Fasilitas “Forget Password”

[…] mencoba berbagai konsep dan logika mengenai cara pembuatan fasilitas “forget password” […]

42. Membuat Polling di PHP

Aplikasi ini menjadi semacam widget yang bisa dilepas dan dipasang secara mudah […]

43. Membuat Flash Slideshow dengan PHP

[…] membutuhkan file .jpg untuk di generate menjadi file flash (.swf). […]

44. Trik membuat Clean Url tanpa URL Rewrite

[…] mengubah tampilan url agar lebih user friendly (sehingga mudah dikenali oleh search engine).

45. Membuat PHP Template Engine Sederhana

[…] Hasilnya adalah sebuah kelas yang diberi nama MySmarty (terinspirasi dari Smarty =) ). Konsepnya pun sederhana, hanya tag-replacing.

Membuat kartun dengan Photoshop

Langkah pembuatan trace pada foto

Langkah 1
Bukalah sebuah foto dengan Photoshop. Pada contoh tutorial ini, saya menggunakan foto Mas Wasidi aka Si Kecil.

tutorial photoshop trace efek kartun 1

Langkah 2
Karena kondisi foto ini terlalu gelap, maka agar lebih nampak perbedaan antara daerah gelap dan terangnya, maka saya atur dulu pewarnaannya menggunakan Image > Adjustment > Shadow Highlights.

tutorial photoshop trace efek kartun 2

Langkah 3
Duplikat layer background ini, agar kita mempunyai cadangan foto yang aslinya. Untuk jaga-jaga, siapa tahu nanti membutuhkan gambar aslinya. Dan memang akhirnya kita juga butuh foto aslinya, untuk membuat bentuk-bentuk yang agak rumit, misalnya mata dan bibir.
Cara untuk menduplikat ini bisa dengan Ctrl + J, atau dengan menarik nama layer ke arah icon Create New Layer.

Langkah 4
Pilih menu Image > Adjustment > Posterize. Isikan nilai yang kecil. Misalnya 4.

tutorial photoshop trace efek kartun 3

Tujuan langkah ini adalah untuk mengurangi jumlah warna yang digunakan.

Langkah 5
Duplikat lagi layer foto yang sudah diposterize ini. Ubah blending option menjadi Darken.

tutorial photoshop trace efek kartun 4

Pilih menu Filter > Blur > Gaussian Blur. Atur nilai Radius secukupnya, sambil melihat gambar aslinya (jangan melihat gambar preview pada kotak dialog Gaussian Blur). Tujuan langkah ini adalah untuk membuat agar muncul perbatasan yang lebih tegas pada tiap warna yang ada.

tutorial photoshop trace efek kartun 5

Langkah 6
Sekarang kita mulai langkah pembuatan layer untuk melakukan trace.
Buatlah sebuah layer baru, dengan cara melakukan klik pada icon Create a new layer (di gambar dibawah ini saya tandai dengan lingkaran merah) . Kemudian ubahlah nilai opacity pada layer ini hingga 0% (saya tandai dengan lingkaran biru).

tutorial photoshop trace efek kartun 6

Langkah 7
Pilih Pen tools pada tool box photoshop (lingkaran merah pada gambar tutorial photoshop di bawah ini).

tutorial photoshop trace efek kartun 7


Kemudian lakukan pengaturan pada option bar. Pilihlah icon Shape layers (gambar lingkaran biru). Klik icon segitiga geometri option (gambar lingkaran hijau), kemudian beri tanda cek pada pilihan Rubber Band.

Di sebelah kanan dari pengaturan tersebut, terdapat beberapa icon lagi (gambar lingkaran ungu). Tentunya sudah Anda pelajari pada tutorial photoshop sebelum ini. Jika belum, silahkan dibaca dulu pada Cara Pembuatan Shape.

Sedangkan tentang penggunaan pen tool bisa dibaca pada Tutorial Photoshop yang judulnya Membuat Seleksi Dengan Path.

Langkah 8
Buatlah bentuk shape menggunakan Pen tool. Buatlah mengikuti bentuk wajah pada foto.

tutorial photoshop trace efek kartun 8

Buatlah garis path ini melingkar hingga menyambung dari titik awal sampai akhir, sehingga terjadi sebuah bentuk bangun.

tutorial photoshop trace efek kartun 9

Langkah 9
Ulangi langkah ke-6 dan ke-7, namun kali ini buatlah bentuk shape pada area warna yang lain. Setiap bentuk shape dibuat pada sebuah layer baru.

tutorial photoshop trace efek kartun 10

tutorial photoshop trace efek kartun 11

Jumlah bentuk shape yang dibuat kita batasi antara 2 sampai 4 warna saja.

Langkah 10

Ubahlah nilai opacity pada layer-layer shape yang sudah kita buat tadi. Opacity kita buat hingga 100%. Sehingga nampak foto tertutupi oleh warna-warna.

Untuk mengubah warna pada setiap layer shape, lakukan dengan cara melakukan klik 2 kali pada thumbnail layer-nya. Kemudian pilih salah satu warna.

tutorial photoshop trace efek kartun 12

Sebagai panduan dalam memilih warna-warna kulit, berikut ini saya sertakan beberapa warna yang bisa Anda gunakan.

tutorial photoshop trace efek kartun 13

Ubahlah setiap warna pada semua bagian wajah tersebut.

tutorial photoshop trace efek kartun 14

Saat membuat bentuk shape pada area warna yang lain, jika ada layer yang menutupi sehingga kita kesulitan untuk menentukan bentuk shape, maka untuk sementara icon mata pada layer yang menutupi bisa dimatikan dulu atau di kurangi dulu opacity-nya.

tutorial photoshop trace efek kartun 14a

Kemudian ulangilah lagi membuat bentuk shape pada semua bagian tubuh, hingga keseluruhan foto tertutup oleh bentuk-bentuk shape.

tutorial photoshop trace efek kartun 15

Pada bagian mata dan bibir, karena bagian ini termasuk bagian pokok dalam mengenali wajah seseorang, kita perlu mematikan dulu beberapa icon mata pada palet layer. Sehingga kita bisa membuat trace dengan melihat bentuk aslinya yang belum ter-posterize.

Untuk bagian jenggot, saya menggunakan Brush tool berukuran kecil yang disapukan pada gambar dengan pengaturan Brush preset Scattering.

Langkah 11
Untuk membuat latar belakang pada foto, buatlah sebuah layer baru yang diletakkan pada urutan sebelah bawah dari bentuk-bentuk shape tersebut. Layer baru ini bisa diisi warna sesuka Anda, dengan memilih menu Edit > Fill.

tutorial photoshop trace efek kartun 16

Warna tidak harus putih, Anda bisa juga menggunakan warna-warna lain, misalnya dengan Gradient Tools seperti berikut ini.

tutorial photoshop trace efek kartun 17

Jika semua gambar akan dijadikan satu, bisa dilakukan dengan memilih menu Layer > Flatten Image.

Selamat mencoba tutorial membuat kartun dengan Photoshop ini.

Remotely Operated Vehicles (ROV)


Robot Pintar di Bawah Laut (ROV)
Setahun setelah badai tsunami berlalu, para peneliti dari Jepang dan Indonesia melakukan pelayaran ke perairan Aceh dengan kapal R/V Natsushima, milik Japan Agency for Marine-Earth Science and Technology (JAMSTEC)। Mereka mendeteksi penyebab terjadinya bencana tsunami 26 Desember 2004 tersebut melalui rekahan lempengan dan biota laut dengan menggunakan sebuah robot ROV. Hasil dari penelitian ini akan menjadi acuan bagi para peneliti untuk memprediksi gempa-gempa atau tsunami berikutnya.(www.metronews.com, 10/06/2006).


Sebelumnya, pada bulan Mei 2005, juga telah dilakukan sebuah proyek dengan nama Sumatra Earthquake and Tsunami Offshore Survey (SEATOS 2005). Proyek ini melibatkan ilmuwan mancanegara dari berbagai bidang ilmu seperti seismologi, geofisika, biologi, dan tsunami, yang tujuannya melakukan investigasi tentang perubahan yang terjadi di dasar lautan India, pasca tsunami. Survei tersebut dilakukan di atas kapal survei M/V Performer milik Oceaneering International, Houston, Texas, yang antara lain menggunakan ROV Magellan 825, ROV yang bisa beroperasi sampai dengan kedalaman 7500 m.

Di bidang perminyakan dan gas lepas pantai, baik di dalam maupun luar negeri, penggunaan ROV sudah tidak asing lagi. Mulai dari perencanaan, pemasangan atau konstruksi sampai dengan perawatan fasilitas bawah laut tidak lepas dari peran ROV.


Demikian juga untuk keperluan pertambangan, jasa ROV pernah digunakan oleh salah satu
perusahaan tambang emas di Sumbawa pada tahun 1999-2000 dalam rangka pemasangan dan monitoring tailing line (pembuangan limbah) di palung laut selat Alas, Nusa Tenggara Barat.

Apa itu ROV?
Menurut Marine Technology Society ROV Committee’s “Operational Guidelines for ROVs” (1984) dan the National Research Council Committee’s “Undersea Vehicles and National Needs” (1996), didefinisikan bahwa ROV (Remotely Operated Vehicle) pada dasarnya sebuah robot bawah laut yang dikendalikan oleh operator ROV, untuk tetap dalam kondisi yang aman, pada saat ROV bekerja di lingkungan yang berbahaya. Sistem ROV terdiri atas vehicle (atau sering disebut ROV itu sendiri), yang terhubung oleh kabel umbilical ke ruangan kontrol dan operator di atas permukaan air (bisa di kapal, rig atau barge). Juga sistem kendali, sistem peluncuran dan sistem suplai tenaga listrik maupun hidrolik. Melalui kabel umbilical, tenaga listrik dan hidrolik, juga perintah-perintah, atau sinyal-sinyal kontrol, disampaikan dari ruang kontrol ke ROV, secara dua arah.
ROV dilengkapi dengan peralatan atau sensor tertentu seperti kamera video, transponder, kompas, odometer, bathy (data kedalaman) dan lain-lain tergantung dari keperluan dan tujuan surveinya.

Sejarah ROV
Secara pasti siapa yang pertama kali membuat ROV tidak diketahui secara jelas. Tapi setidaknya ada dua peristiwa penting, ketika diluncurkannya PUV (Programmed Underwater Vehicle) yang dibuat oleh Luppis-Whitehead Automobile di Austria pada tahun 1864. Sebutan ROV sendiri pertama kali dibuat oleh Dimitri Rebikoff tahun 1953, yang membuat ROV dengan nama POODLE. (Marine Technology Society)
Angkatan Laut Amerika Serikat, dengan teknologi tinggi mengembangkan ROV untuk mengangkat ranjau-ranjau di dasar laut dan peristiwa hilangnya bom atom di Spanyol pada kecelakaan pesawat di tahun 1966.

Generasi berikutnya dengan semakin berkembangnya teknologi, ROV banyak digunakan untuk mendukung pekerjaan di pengeboran minyak lepas pantai. ROV pertama kali yang dilibatkan dalam hal tersebut adalah RCV-225 dan RCV-150 yang dibuat oleh HydroProducts, Amerika Serikat.

Dewasa ini, pada saat kecenderungan eksplorasi minyak dan gas semakin dilakukan pada laut dalam, ROV telah menjadi suatu bagian yang penting dari operasional tersebut.


Apa yang dapat ROV lakukan
Pemakaian ROV digunakan baik untuk kalangan militer, bisnis atau komersial, maupun akademis dan riset.Sebagai contoh untuk tujuan komersil di dunia pengeboran minyak dan gas lepas pantai adalah sebagai berikut:

  • Menyertai para penyelam, untuk meyakinkan bahwa para penyelam dalam keadaan aman dan siap memberi bantuan

  • Inspeksi atau pemeriksaan anjungan atau kilang minyak, dari mulai pemeriksaan visual sampai menggunakan alat tertentu untuk memonitor efek dari korosi, kesalahan konstruksi, mencari lokasi keretakan, estimasi biologi untuk pencemaran

  • Inspeksi Jalur pipa, mengikuti jalur pipa bawah laut untuk mengecek adanya kebocoran, menentukan perkiraan umur pipa dan meyakinkan bila instalasi pipa dalam kondisi baik.

  • Survei, baik visual maupun survei menggunakan gelombang suara, diperlukan sebelum pemasangan pipa, kabel, dan fasilitas bawah laut lainnya.

  • Pendukung pengeboran dan konstruksi, dari inspeksi visual, memonitor pelaksanaan pengeboran dan konstruksi, sampai melakukan perbaikan-perbaikan jika diperlukan.

  • Memindahkan benda-benda berbahaya di dasar laut, terutama di sekitar fasilitas bangunan seperti kilang minyak. ROV terbukti lebih bisa menekan biaya untuk menjaga daerah tersebut tetap aman dan bersih.
  • Di bidang telekomunikasi, yaitu mendukung pekerjaan pemasangan kabel telekomunikasi bawah laut, selain memonitor, juga menjaga agar pemasangan kabel sesuai dengan prosedur sehingga terlindung dari gangguan nelayan (kapal trawler) dan kemungkinan kapal membuang jangkar.

Bidang riset, antara lain yang telah disebutkan diatas, salah satunya menginvestigasi perubahan-perubahan yang terjadi di dasar laut pasca gempa dan tsunami.

Tipe-tipe ROV berdasarkan kelasnya

ROV terbagi atas berbagai tipe, tergantung dari kemampuan dan fungsi kerjanya.
Ada Small Electric Vehicle, ROV kecil, berdimensi mini untuk kedalaman kurang dari 300m, biasanya untuk keperluan inspeksi dan pengamatan, digunakan untuk inspeksi perairan pantai, juga untuk ilmiah, SAR, waduk, saluran air dan inspeksi nuklir.
Ada juga berdasarkan kemampuan kerjanya seperti tipe Work Class Vehicle, yang menggunakan listrik dan hidrolik sebagai sumber tenaganya. Sebagian besar tipe ini untuk mendukung pekerjaan pengeboran lepas pantai, seperti ROV seri Magnum, milik Oceaneering.

Bagaimana sistem penentuan posisi ROV di bawah laut?

Sistem ROV pada umumnya bekerja diatas wahana apung seperti kapal, barge, atau rig. Bila sistem ROV dipasang diatas kapal, maka posisi ROV di bawah laut akan mengacu pada titik referensi di kapal. Untuk keperluan survei, kapal biasanya menggunakan DGPS (Differential Global Positioning System) sebagai penentuan posisi utamanya. Sedangkan untuk posisi di bawah laut, sistem ROV dilengkapi dengan alat penentuan posisi bawah laut menggunakan gelombang suara (Acoustic Underwater Positioning). Salah satu metode ini adalah Ultra Short BaseLine (USBL), yang akan mengukur jarak, kedalaman, dan azimut ROV terhadap transduser USBL yang dipasang di kapal.

Posisi ROV dan data navigasi lainnya, dalam sistem koordinat tertentu akan didapat dan melalui perangkat lunak navigasi tertentu, akan dikirimkan secara real time ke ruang kontrol ROV.


Sistem ROV disamping menggunakan teknologi mutakhir, juga didukung oleh sumber daya manusia yang profesional di bidangnya. Dukungan peralatan suku cadang dan training bagi para operatornya selalu dilakukan secara periodik.

Tutorial Membuat Robot Cerdas

Tahap-tahap pembuatan robot

Secara garis besar, tahapan pembuatan robot dapat dilihat pada gambar berikut:

tutorial membuat robot cerdas tahapan pembuatan

Ada tiga tahapan pembuatan robot, yaitu:

  1. Perencanaan, meliputi: pemilihan hardware dan design.
  2. Pembuatan, meliputi pembuatan mekanik, elektonik, dan program.
  3. Uji coba.

1. Tahap perencanan

Dalam tahap ini, kita merencanakan apa yang akan kita buat, sederhananya, kita mau membuat robot yang seperti apa? berguna untuk apa? Hal yang perlu ditentukan dalam tahap ini:

  • Dimensi, yaitu panjang, lebar, tinggi, dan perkiraan berat dari robot. Robot KRI berukuran tinggi sektar 1m, sedangkan tinggi robot KRCI sekitar 25 cm.
  • Struktur material, apakah dari alumunium, besi, kayu, plastik, dan sebagainya.
  • Cara kerja robot, berisi bagian-bagian robot dan fungsi dari bagian-bagian itu. Misalnya lengan, konveyor, lift, power supply.
  • Sensor-sensor apa yang akan dipakai robot.
  • Mekanisme, bagaimana sistem mekanik agar robot dapat menyelesaikan tugas.
  • Metode pengontrolan, yaitu bagaimana robot dapat dikontrol dan digerakkan, mikroprosesor yanga digunakan, dan blok diagram sistem.
  • Strategi untuk memenangkan pertandingan, jika memang robot itu akan diikutkan lomba/kontes robot Indonesia/Internasional.

2. Tahap pembuatan

Ada tiga perkerjaan yang harus dilakukan dalam tahap ini, yaitu pembuatan mekanik, elektronik, dan programming. Masing-masing membutuhkan orang dengan spesialisasi yang berbeda-beda, yaitu:

  • Spesialis Mekanik, bidang ilmu yang cocok adalah teknik mesin dan teknik industri.
  • Spesialis Elektronika, bidang ilmu yang cocok adalah teknik elektro.
  • Spesialis Programming, bidang ilmu yang cocok adalah teknik informatika.

Jadi dalam sebuah tim robot, harus ada personil-personil yang memiliki kemampuan tertentu yang saling mengisi. Hal ini diperlukan dalam membentuk Tim Kontes Robot Indonesia (KRI) atau Kontes Robot Cerdas Indonesia (KRCI). Bidang ilmu yang saya sebutkan tadi, tidak harus diisi mahasiswa/alumni jurusan atau program studi tersebut, misalnya boleh saja mahasiswa jurusan teknik mesin belajar pemrograman.

Untuk mengikuti lomba KRI/KRCI dibutuhkan sebuah tim yang solid. Tetapi buat Anda yang tertarik membuat robot karena hobby atau ingin belajar, semua bisa dilakukan sendiri, karena Anda tidak terikat dengan waktu atau deadline. Jadi Anda bisa melakukannya dengan lebih santai.

Pembuatan mekanik

Setelah gambaran garis besar bentuk robot dirancang, maka rangka dapat mulai dibuat. Umumnya rangka robot KRI terbuat dari alumunium kotak atau alumunium siku. Satu ruas rangka terhubung satu sama lain dengan keling alumunium. Keling adalah semacam paku alumunium yang berguna untuk menempelkan lembaran logam dengan erat. Rangka robot KRCI lebih variatif, bisa terbuat dari plastik atau besi panjang seperti jeruji.

Pembuatan sistem elektronika

Bagian sistem elektronika dirancang sesuai dengan fungsi yang diinginkan. Misalnya untuk menggerakkan motor DC diperlukan h-brigde, sedangkan untuk menggerakkan relay diperlukan saklar transistor. Sensor-sensor yang akan digunakan dipelajari dan dipahami cara kerjanya, misalnya:

  1. Sensor jarak, bisa menggunakan SRF04, GP2D12, atau merakit sendiri modul sensor ultrasonik atau inframerah.
  2. Sensor arah, bisa menggunakan sensor kompas CMPS03 atau Dinsmore.
  3. Sensor suhu, bisa menggunakan LM35 atau sensor yang lain.
  4. Sensor nyala api/panas, bisa menggunakan UVTron atau Thermopile.
  5. Sensor line follower / line detector, bisa menggunakan led & photo transistor.

Berikut ini gambar sensor ultrasonik, inframerah, UVTron, dan kompas:

tutorial membuat robot cerdas srf 04tutorial membuat robot cerdas gp2d12kompas CMPS03

Pembuatan sistem elektronika ini meliputi tiga tahap:

  • Design PCB, misalnya dengan program Altium DXP.
  • Pencetakan PCB, bisa dengan Proboard.
  • Perakitan dan pengujian rangkaian elektronika.

tutorial membuat robot cerdas design pcb

Pembuatan Software/Program

Pembuatan software dilakukan setelah alat siap untuk diuji. Software ini ditanamkan (didownload) pada mikrokontroler sehingga robot dapat berfungsi sesuai dengan yang diharapkan.

tutorial membuat robot cerdas pemrograman

Tahap pembuatan program ini meliputi:

  1. Perancangan Algoritma atau alur program
    Untuk fungsi yang sederhana, algoritma dapat dibuat langsung pada saat menulis program. Untuk fungsi yang kompleks, algoritma dibuat dengan menggunakan flow chart.
  2. Penulisan Program
    Penulisan program dalam Bahasa C, Assembly, Basic, atau Bahasa yang paling dikuasai.
  3. Compile dan download, yaitu mentransfer program yang kita tulis kepada robot.

3. Uji coba

Setelah kita mendownload program ke mikrokontroler (otak robot) berarti kita siap melakukan tahapan terakhir dalam membuat robot, yaitu uji coba. Untuk KRCI, ujicoba dilakukan pada arena seluas sekitar 4×4 meter dan berbentuk seperti puzzle. Dalam arena KRCI ini diletakkan lilin-lilin yang harus dipadamkan oleh robot cerdas pemadam api. Contoh gambar robot pemadam api Ted Larsorn dan arena Kontes Robot Cerdas Indonesia (KRCI).

tutorial membuat robot cerdas contoh robot cerdasarena-lomba-krci

Untuk lomba robot KRI, dibutuhkan ruangan yang lebih besar, yaitu sekitar 15×15 meter. Dalam Kontes Robot Indonesia (KRI) 2008, masing-masing robot harus meraih target (bola/kubus) yang diletakkan di tempat yang tinggi, jadi sebuah robot harus bisa naik di atas robot yang lain untuk meraih target tersebut (seperti panjat pinang).

arena kri

Final Kontes Robot Indonesia (KRI) dan Kontes Robot Cerdas Indonesia (KRCI) sudah diadakan tanggal 14-15 Juni 2008 di Balairung UI Depok.

Modul Tutorial GIS (ArcView dan ArcGIS)

Modul Tutorial GISDalam dunia mapping siapa sih yang tidak kenal dengan ArcView ataupun ArcGIS, rata-rata teman-teman yang pernah berkecimpung di bidang Sistem Informasi Geografi (GIS) pasti pernah mencicipi kedua aplikasi SIG tersebut. Paling tidak, melihat tampilan aplikasi ini sekilas saja, pasti sudah pernah bukan…??.

Dua aplikasi GIS produksi ESRI ini memang memiliki fitur-fitur yang komplit, mulai dari edit, tambah, hapus data spasial ataupun data atributnya sampai dengan tahapan analisa berbasiskan keruangan dan pemodelan permukaan bumi secara digital. Tentunya kita harus merogoh kocek yang cukup mahal untuk mempergunakan kedua produk ESRI ini secara legal, apalagi untuk aplikasi ArcGIS 9.3 wah…pasti harganya membumbung tinggi, dan saya yakin saya tidak akan mampu membelinya.

Akan tetapi tidaklah menutup kemungkinan bagi kita untuk mempergunakan aplikasi GIS secara legal dan opensource tentunya, selain mempergunakan produk dari ESRI. Apalagi sekarang sudah banyak aplikasi GIS opensource yang hadir di lingkungan Sistem Operasi Windows, beberapa aplikasi GIS opensource yang terus berbenah dan dikembangkan antara lain : Grass, QGIS, dan MapWindow.

Kembali tentang modul tutorial GIS, tim dari “GIS Consortium” yang sekarang telah berubah menjadi Yayasan pelaGIS telah menyusun Modul ArcGIS 9.1 edisi bahasa Indonesia, modul ini sebelumnya sudah di publikasikan di milis rsgisforum-net@yahoogroups.com, untuk mengunduh source asli silahkan mengunjungi link ini : Manual ArcGIS Aceh-Nias GIS Consortium Hires.pdf.

Untuk mirror download silahkan diunduh di sini :
Modul Tutorial ArcGIS (PDF-mirror 1) (4215)
Modul Tutorial ArcGIS (PDF-mirror 2) (2606)

Versi sebelumnya bisa diunduh di sini.

Sedangkan untuk modul tutorial ArcView GIS yang pernah disusun oleh tim dari CIFOR (Center for International Forestry Research), silahkan di unduh di sini :
SIG part 1 (PDF) (3557)
SIG part 2 (PDF) (2397)
SIG part 3 (PDF) (2154)
SIG part 4 (PDF) (1802)
SIG part 5 (PDF) (1998)
Pelatihan SIG Tingkat Lanjut (PDF) (3600)

Nilai dan Fungsi Anemon Laut

A. Deskripsi Anemon Laut

Anemon laut merupakan salah satu jenis karang dari filum Cnidaria. Karang dan anemon laut adalah anggota taksonomi kelas yang sama, yaitu Anthozoa. Perbedaan utama adalah karang menghasilkan kerangka luar dari kalsium karbonat, sedangkan anemon tidak. Lebih dari 1.000 spesies anemon laut ditemukan di perairan pantai, perairan dangkal (terumbu karang), dan perairan laut dalam di seluruh dunia.

Anemon laut adalah binatang invertebrata yang tidak memiliki tulang belakang atau tidak memiliki skeleton pada seluruh tubuhnya. Anemon merupakan hewan predator yang tampak seperti bunga, memiliki berbagai bentuk, ukuran, dan warna. Tubuhnya radial semetrik, columnar dan memiliki satu lubang mulut yang dikelilingi oleh tentakel. Tentakel dapat melindungi tubuhnya terhadap serangan predator lain dan dapat pula digunakan untuk menangkap makanannya. Anemon laut biasanya memiliki ukuran diameter tubuh 1-4 inchi (2,5-10 cm), tetapi beberapa anemon ada juga yang dapat tumbuh mencapai diameter tubuh 6 kaki (1,8 m).

Menurut Shimek (2006), secara umum anemon laut adalah hewan berkantung yang mempunyai tentakel dan mulut pada pada bagian atas dan pedal disk pada bagian bawah. Pedal disk atau kaki jalan ini secara khusus digunakan oleh anemon untuk melengketkan tubunya pada substrat (Gambar 1).

Anemon laut tergolong binatang yang dapat memakan binatang apa saja yang hidup di laut, namun ia lebih bersifat karnivora. Jenis makanan yang bisa disantap adalah moluska, krustasea, ikan, dan berbagai invertebrata lainnya. Juga dapat memakan detritus, feses, dan bahan organik.

Reproduksi anemon laut umumnya dilakukan baik secara seksual maupun aseksual. Reproduksi aseksual dilakukan dengan cara memutuskan bagian kakinya, yaitu bagian dari lingkar kaki yang ditinggalkan pada saat binatang tersebut berpindah tempat. Jenis anemon lain dengan cara merangkak perlahan ke arah yang berlawanan hingga tubuhnya terputus menjadi dua bagian. Bagian tersebut kemudian membulat dan hidup menjadi anemon-anemon baru. Tiga jenis anemon laut dari famili Stichodactylidae melakukan reproduksi secara aseksual dengan pembelahan longitudinal dan transversal. Ketiga jenis anemon ini adalah Stichodactyla helianthus, Entacmaea quadricolor (longitudinal) dan Heteractis maginifica (transversal) (Dunn (1981). Sedangkan reproduksi seksual terjadi di dalam air. Sperma dan telur keluar melalui mulut dan bersatu membentuk zigot kemudian berkembang menjadi larva. Larva ini akan berenang dan mencari makan sendiri hingga akhirnya melekat di dasar sebagai bentik dan tumbuh menjadi anemon dewasa (Boolootian and Stiles, 1976). Anemon laut dapat juga bersifat hermaprodit. Telur dan sperma dari jenis yang hermaprodit ini dihasilkan dari gonad-gonad yang terletak dalam gastroderm pada waktu yang berbeda. Peristiwa ini dikenal sebagai protandri dan umum terjadi pada invertebrata

Penyebaran anemon laut sangat luas mulai perairan sub tropis hingga perairan tropis. Di alam bebas anemon ditemukan hidup secara soliter dan bergerombol membentuk koloni. Anemon yang hidup soliter termasuk dalam bangsa atau ordo Actinaria, sedang yang hidup bergerombol termasuk dalam bangsa atau ordo Zoanthidea. Anemon hidup di dasar laut menempel pada benda keras, pecahan karang, pasir. Ada pula yang sedikit membenamkan bagian tubuhnya ke dasar tanah yang agak berlumpur. Anemon umumnya dijumpai pada daerah terumbu karang yang kurang subur dan dangkal, di goa atau di lereng terumbu. Namun ada juga yang hidup di tepian padang lamun.

B. Nilai dan Fungsi Anemon

Anemon laut merupakan salah satu komoditi perairan yang memiliki nilai ekonomis dan ekologis. Biota ini sangat populer sebagai bahan makanan laut (Sea Food), terutama di luar negeri antara lain Perancis, Jepang, Korea, dan Kepulauan Pasifik bagian Timur. Nilai ekonomis penting lainnya adalah dapat dijadikan sebagai hewan pengisi akuarium yang sangat indah dan menarik karena memiliki bentuk tubuh yang meyerupai bunga beraneka warna. Menurut Suwignyo dkk., (2005), beberapa jenis anemon laut seperti Actinaria equima, Anemonia sulcata, Bunodactis verrocosa, Redianthus malu, dan Stoichactis keuti telah di ekspor ke Singapura, Eropa, Amerika Serikat, dan Kanada sebagai anemon hias untuk akuarium laut. Selain itu anemon memiliki sel-sel penyengat (nematokis) yang mengandung bioaktif potensial berupa toxin-toxin yang sangat berguna bagi dunia farmasi, seperti polypeptide neurotoxin (Sh I), ShK, AsKS, BgK, HmK, AeK, AsKC 1-3, BDS-I, BDS-II, APETx1, dan Gigantoxin II and Gigantoxin III dari anemon Sticodaytyla gigantea, dll (Messerli & Greenberg, 2006: Marine Drugs. http://www.mdpi.org).

Anemon laut juga memiliki peranan dalam ekosistem terumbu karang. Menurut Advedlun et al., (2006), tidak kurang 51 spesies ikan karang melakukan simbiosis fakultatif dengan anemon laut, khususnya di perairan tropis. Antara kedua jenis binatang ini telah terjalin simbiose yang bersifat mutualisme. Anemon laut dan ikan Amphiprion dapat hidup dan tumbuh dengan baik bila hidup bersama-sama, tetapi bila sendiri-sendiri, maka pertumbuhan dan kelangsungan hidup salah satu atau keduanya akan terganggu. Menurut Shimek (2006), ada 10 spesies anemon yang dapat menjadi host bagi ikan-ikan giru yaitu Adhesive anemone, (Cryptodendrum adhaesivum), Bulb-tipped anemone, (Entacmaea quadricolor), Beaded anemone (Heteractis aurora), Sebae anemone (Heteractis crispa), Ritteri anemone (Heteractis magnifica), Malu anemone (Heteractis malu), Long-tentacled anemone (Macrodactyla doreensis), Gigantic carpet anemone (Stichodactyla gigantea), Haddoni atau green carpet anemone (Stichodactyla haddoni), dan Merten’s carpet anemone (Stichodactyla mertensii).

Seperti halnya karang dan beberapa biota bentik lainnya, pada sel-sel endodermis anemon laut berlimpah sel-sel zooxanthellae sebagai simbion intraselluler. Zooxanthellae adalah sel tunggal berupa alga dinoflagellata (coklat keemasan) yang hidup bersimbiose dalam sel-sel beberapa binatang laut seperti kebanyakan terumbu yang membentuk karang di daerah tropis dan anemon laut, beberapa hydroid, dan semua giant clam (Fautin and Allen (1997), Hasil penelitian menunjukkan, zooxanthellae mampu memberikan kontribusi terhadap fitness inang-inangnya dan produktivitas primer perairan disekitarnya. Ada kecenderungan zooxanthellae menjadi faktor-faktor pengendali dalam kelimpahan dan distribusi anemon laut (Rinkevick 1989; Muscatine and Weis 1992). Menurut Taylor (1969), zooxanthellae pada anemon laut (Anemonia sulcata) mampu mentransfer 60% dari total karbon yang difiksasi melalui proses fotosintesis.

Anemon laut jenis Stichodactyla gigantea memiliki densitas zooxanthellae mencapai 11,46 x 106/cm2 jauh lebih tinggi dibandingkan kima sisik Tridacna squamosa dan karang bercabang Acropora samoensis yang masing-masing hanya mencapai 4,04 x 106/cm2 dan 2,74 x 106/cm2. Begitu pula kandungan klorofil-a anemon mencapai 51,32 mg/m3 lebih tinggi dibandingkan kima dan karang bercabang masing-masing sebesar 28,04 mg/m3 dan 24,68 mg/m3 (Niartiningsih, 2001). Kehadiran zooxanthellae dan klorofil-a ini sangat penting dalam daur energi bagi anemon laut itu sendiri dan lingkungannya termasuk biota yang berasosiasi dengannya. Dengan kemampuan zooxanthellae aktif berfotosintesis, banyak karbon yang dihasilkan sehingga memungkinkan induk semangnya membentuk gliserol, glukosa, dan bahan organik lainnya.

Hasil penelitian Rifa’i (1998) dan Rifa’i dkk., (2003, 2004, 2005) menunjukkan, kehadiran anemon laut mampu meningkatkan keragaman biota pada ekosistem terumbu karang. Anemon laut mampu mengisi space-space habitat terumbu karang yang selama ini dikatagorikan sebagai non produktif seperti karang mati, karang hancur, dan pasir. Dengan demikian, kehadiran anemon pada ekosistem terumbu karang dapat menjadi biota pelengkap bukan pesaing space bagi kehidupan terumbu karang. Dalam fase kehidupannya anemon laut sangat membutuhkan habitat-habitat tersebut untuk menempelkan basal disk atau kaki jalannya. Anemon laut tidak akan pernah menempelkan basal disknya pada terumbu karang yang masih hidup.

Berdasarkan uraian di atas, secara ekologis kehadiran anemon laut dapat meningkatkan kinerja efisiensi energi dan mampu mengundang kehadiran ikan-ikan karang terutama ikan giru (Amphiprion) sehingga menimbulkan semakin beragamnya struktur tropik pada ekosistem terumbu karang. Kehadiran ikan-ikan karang ini berdampak positip terhadap penambahan bahan organik yang berasal dari fecesnya, dan dengan adanya kemampuan bakteri di terumbu maka bahan organik tersebut dapat segera dimanfaatkan oleh biota-biota yang berasosiasi dengan terumbu karang, termasuk zooxanthellae dan alga lainnya.

C. Kondisi dan Upaya Pengelolaan

Perkembangan jumlah penduduk yang sangat cepat serta berkembang-nya ilmu pengetahuan dan teknologi, pemanfaatan anemon laut terus meningkat terutama untuk memenuhi permintaan pasar ikan hias domestik dan ekspor. Sebagai contoh, di Sulawesi Selatan menurut Balai Besar Karantina Ikan Sulawesi Selatan, data lalu lintas domestik dan ekspor anemon laut pada tahun 2002 hanya mencapai 49.655 ekor dan pada tahun 2006 ini telah terjadi peningkatan yang sangat signifikan mencapai 84.534 ekor. Kondisi serupa tentunya terjadi pula di propinsi lainnya di Indonesia, maupun di luar negeri.

Mengingat potensi, nilai, dan fungsi anemon laut yang dimilikinya, serta kondisi populasinya saat ini yang terus terdegradasi, maka upaya restocking dan budidaya harus segera dilakukan. Upaya ini membutuhkan benih anemon dalam kuantitas dan kualitas yang memadai. Benih yang dibutuhkan tidak mungkin lagi mengandalkan benih alami, melainkan benih dari hasil pembenihan konvensional. Hasil ujicoba selama 10 tahun terakhir ini, penulis telah mengembangbiakkan anemon laut jenis Stichodactyla gigantea secara vegetatif (aseksual) dengan teknik fragmentasi tubuh. Saat ini, benih-benih yang dihasilkan telah direstocking di alam, khususnya di perairan kawasan terumbu karang non produktif. Hasil uji coba menunjukkan selain mampu menambah populasi anemon di alam juga mampu mengurangi habitat atau kawasan terumbu karang yang rusak dengan hadirnya populasi baru anemon laut. Populasi baru anemon ini ternyata mampu meningkatkan nilai dan fungsi ekosistem terumbu karang sebagai biota pioner dan upaya perbaikan emergensi sambil menunggu lambatnya pertumbuhan karang yang hanya mencapai 3 – 5 cm per tahun. Di samping itu, benih yang dihasilkan dapat menjadi alternatif baru usaha budidaya laut komersial untuk memasok pasar ikan/anemon hias dalam negeri dan luar negeri. Teknologi reproduksi secara aseksual ini sangat memungkinkan dikembangkan pada spesies-spesies komersial lainnya yang diminati pasar nasional dan internasional.

Cribrinopsis albopunctata (Sanamyan & Sanamyan, 2006)Cribrinopsis albopunctata (Sanamyan & Sanamyan, 2006)
Actinostola chilensis (McMurrich, 1904)
Actinostola chilensis (McMurrich, 1904)
Phymactis papillosa (Lesson, 1830).

Phymactis papillosa (Lesson, 1830).


 Radianthus magnifica (Quoy, Gaimard, 1833)

Radianthus magnifica (Quoy, Gaimard, 1833)


Daftar Pustaka

Allen, G.R., 1975. The Anemonefishes: Their Classification and Biology, 2nd ed. T. F. H. Publ. Inc., Neptune City, N.J. 352 pp.

Arvedlund, M., K. Iwao, T.M. Brolund, and A. Takemura. 2006. Juvenile Thalassoma amblycephalum Bleeker (Labridae, Teleostei) Dwelling Among the Tentakel Sea Anemones. Acleanerfish with an Unusual Client? J.Exp.Mar.Biol.Ecol 329 (2006) 161-173

Boolootian, R.A. and Stiles, K.A. 1976. College Zoology. 9 th ed. Macmilan Publ.Co.Inc. New York.

Dunn, D. F. 1981. The clownfish sea anemones: Stichodactylidae (Coelenterata: Actiniaria) and other sea anemones symbiotic with pomacentrid fishes. Transactions of the American Philosophical Society 71(1): 1-115.

Fautin, D.G. and Allen. 1997. Field Guide to Anemone Fishes and Their Host Sea Anemones. 2nd ed. Western Australian Museum, Perth Australia. 160 pp. http://www.nhm.ku.edu. [Diakses : 31 Oktober 2006]

Messerli, S.M. R.M. Greenberg. 2006. Cnidarian Toxins Acting on Voltage-Gated Ion Channels. Mar. Drugs 2006, 4,1-12. http://www.mdpi.org. Diakses 10 Nopember 2007.

Muscatine, L. and V. Weis. (1992). Productivity of Zooxannthellae and Biogeochemical Cycles. In: Falkowski PG, Woodhead AD (eds). Primary Productivity and Biogeochemical Cycles. Plenum, New York, pp 257 – 271.

Niartiningsih, A. 2001. Analisis Mutu Zooxanthellae dari Berbagai Inang dan Pengharuhnya Terhadap Sintasan dan Pertumbuhan Juvenil Kima Sisik (Tridacna squamosa). Disertasi Program Pascasarjana Universitas Hasanuddin. Makassar. 168 hal.

Rifa,i, M.A. 1998. Reproduksi Vegetatif Anemon Laut Stichodactyla gigantea (FORSSKAL, 1775) dan Upaya Rehabilitasi pada Berbagai Habitat Terumbu Karang Non Produktif. Tesis Pascasarjana Universitas Hasanuddin Ujung Pandang.

Rifa’i, M.A., P. Ansyari, H. Kudsiah, dan A. Naparin. 2003 – 2005. Rekayasa Fragmentasi Anemon Laut Jenis Stichodactyla gigantea untuk Restocking dan Rehabilitasi Kawasan Terumbu Karang non Produktif. Laporan Penelitian Hibah Bersaing XI tahun 2003 – 2005. Lembaga Penelitian Unlam Banjarmasin.

Rinkevich, B. 1989. The Contribution of Photosynthetic Product to Coral Reproduction. Mar. Biol 101 : 259 – 263

Shimek, R.L. 2006. Main Attraction. Be A Host To Your Anemone. Reef Hobbyis Online. A Reefland Community . http://www.reefland.com. [Diakses : 31 Oktober 2006]

Storer, T.I., R.L. Usinger, and J.W. Nybakken. 1968. Elemens of Zoology. McGraw Hill Inc. New York.

Suwignyo, S., B. Widigdo, Y. Wardiatno, dan M. Krisanti. 2005. Avertebrata Air. Penebar Swadaya. Jakarta. 204 hal.

Taylor, D.L. 1969. The Nutritional Relationship of Anemonia sulcata (Pennant) and It’I Dinoflaellata Symbiont. J.Cell.Sceince, 4 : 751 – 762.

 

W3C Validations

Cum sociis natoque penatibus et magnis dis parturient montes, nascetur ridiculus mus. Morbi dapibus dolor sit amet metus suscipit iaculis. Quisque at nulla eu elit adipiscing tempor.

Usage Policies